Pages

Vertigo Tidak Boleh Dianggap Remeh

Vertigo Tidak Boleh Dianggap Remeh

 Obat Mani Encer dan Sedikit
Vertigo Tidak Boleh Dianggap Remeh,-  Vertigo tidak bisa dianggap remeh, karena membuat para penderita sangat tidak nyaman dalam melakukan aktivitas rutin. Apalagi jika penderita mengalami frekuensi vertigo yang cukup sering, hal itu akan memengaruhi kualitas hidup meski vertigo tidaklah membahayakan.

Dokter Aris Catur Bintoro SpS dari RSUP dr Kariadi menerangkan, penderita vertigo umumnya tidak bisa berdiri tegak ketika terserang penyakit itu. Untuk meredakan pusing, penderita biasanya berbaring dan menutup mata. Terkadang tutup mata pun, penderita akan tetap merasakan sensasi berputar.

Terdapat dua jenis vertigo, yakni perifer dan sentral. Vertigo sentral disebabkan adanya gangguan di otak yang menyebabkan vertigo bisa terjadi karena luka di bagian batang otak.

”Selain itu, bisa juga dipicu tumor otak atau terjadi penyumbatan pembuluh darah otak yang mengganggu fungsi otak sebagai pengatur keseimbangan tubuh.” ujar Aris.

Pada umumnya, vertigo perifer tidak membahayakan, namun kondisi itu membuat tidak nyaman penderita. Sebab, penderita akan mengalami sensasi berputar-putar, keluar keringat dingin, disertai rasa mual.
”Jika tidak ada gangguan di otak, alat-alat keseimbangan dalam tubuh, seperti telinga dan mata akan diperiksa,” imbuhnya.
Pada penderita vertigo usia 40 dan 50-an lebih berisiko mengalami sindrom meniere. Dia menjelaskan, sindrom meniere adalah kondisi di mana terdapat cairan di telinga bagian dalam, sehingga menyebabkan vertigo timbul.
”Gejala lain, rasa penuh di telinga dan berkurangnya pendengaran yang juga berfluktuasi serta telinga berdengung.”
Ia mengimbau, penderita vertigo untuk memeriksakan keluhan kepada dokter sejak dini. Selain untuk mendiagnosis berat ringannya penyakit yang diderita, juga untuk melakukan penanganan selanjutnya. Vertigo dapat dicegah melalui gaya hidup sehat dengan melakukan olahraga ringan rutin.
”Diagnosis diperlukan untuk menangani pasien, apakah menderita vertigo perifer dan sentral. Sebab penanganan kedua penyakit tersebut tidak sama. Untuk vertigo sentral, dokter akan menyarankan penderita segera menemui dokter spesialis saraf dan juga ke dokter ahli bedah saraf jika diperlukan,” tandasnya.